Barcelona Era Josep Guardiola Tidak Pernah Menang di Leg Pertama 16 Besar Liga Champions

Barcelona Era Josep Guardiola Tidak Pernah Menang di Leg Pertama 16 Besar Liga Champions

Waspada. Kata kunci inilah yang tengah ditebarkan di seluruh awak Barcelona menghadapi Bayer Leverkusen di babak 16 besar Liga Champions. Bukan karena El Barca baru saja dibekap 3-2 oleh Osasuna, tetapi karena rekor miris El Barca dalam tiga tahun masa kepelatihan Pep Guardiola di Liga Champions. Sepanjang waktu tersebut, Barcelona tak pernah menang di leg pertama  perdelapan final kompetisi tertinggi di Eropa ini.

Musim 2008/2009, musim pertama Pep melatih El Barca, Barcelona bertemu dengan Olympique Lyonnais di leg pertama 16 besar Liga Champions. Bermain di kandang lawan, Carles Puyol dkk. tertinggal terlebih dahulu melalui gol Juninho Pernambucano di menit 7. Beruntung di babak kedua, Thierry Henry menyamakan kedudukan. 1-1 untuk Lyon.
Hasil seri ini baru bisa dimaksimalkan di leg kedua. Kala itu, Camp Nou menjadi saksi deretan tembakan 5 gol El Barca ke gawang Lyon. Wakil Prancis cuma bisa mengemas 2 gol sehingga kalah agregat 3-6.
Musim 2009/2010, kejadian yang sama terulang. El Barca dijamu oleh Vfb Stuttgart di putaran yang sama. Polanya pun sama. Cacau membawa Stuttgart unggul terlebih dahulu di babak pertama. Zlatan Ibrahimovic menjadi penyelamat Blaugrana memaksimalkan 1 angka di Mercedes-Benz Arena.
Barulah di Camp Nou, gol-gol dari Lionel Messi, Pedro Rodriguez, dan Bojan Krkic memastikan agregat 5-1 untuk Barcelona.
Musim lalu, malah lebih buruk lagi. El Barca bertemu dengan Arsenal di perdelapan final Liga Champions. Unggul lebih dahulu melalui David Villa, Barcelona justru kalah setelah Robin van Persie dan Andrei Arshavin membukukan gol. 2-1 untuk Arsenal.
Di leg kedua, dengan kontroversi kartu merah untuk Robin Van Persie, pasukan Pep Guardiola berhasil menang 3-1. Alhasil, mereka lolos dengan agregat 4-3.
Nah, kali ini, di tahun keempat Pep Guardiola, apakah yang terjadi di laga pertama babak 16 besar Liga Champions? Apakah pemain muda Bayer Leverkusen yang tengah bermasalah di Bundesliga bisa menahan seri El Barca? Ataukah Barcelona memupus sejarah tak pernah menang di leg pertama babak perdelapan final?